FAQ Biru Voices ?

Biru Voices adalah program duta udara bersih yang akan menjadi representasi di Universitas dan Komunitas masing – masing. 

Biru Voices merupakan program Yayasan Udara Anak Bangsa atau yang lebih dikenal dengan Bicara Udara, sebuah Yayasan yang bergerak di isu peningkatan kualitas udara di perkotaan melalui aktivitas kampanye publik, advokasi kebijakan, dan riset.

  1. Mengasah keterampilan komunikasi publik dan juga strategi kampanye dengan pakar dan praktisi seperti Aurellio Kaunang – TalkInc, Firdza Radiany – Founder Pandemic Talks. Merasakan sesi diskusi dengan Maudy Ayunda.
  2. Mendapatkan kesempatan untuk mempelajari isu polusi udara, yang berdampak terhadap kesehatan publik, aktivitas manusia, krisis iklim dari pakar-pakar seperti Professor Agus Dwi Susilo – Dirut RSUP Persahabatan, Piotr Jakubowski – CGO Nafas indonesia, Pandu Sjahrir – AC Venture, Margaretha Quina – Lawyer Earthjustice
  3. Mengasah kemampuan berpikir agar dapat berpikir secara strategis, dan dapat menyelesaikan masalah (problem solving) dengan pemateri dari Analis di BCG. 
  4. Masuk dalam network dan Jaringan Yayasan Udara Anak Bangsa, seperti Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, University of Chicago, Katadata, Vital Strategist, IDN Media, Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, Perusahaan-perusahaan berkelanjutan seperti Waste4Change, dan masih banyak lagi. 
  5. Mendapatkan pengalaman untuk membuat project campaign, dengan grant total Rp xx.000.000 untuk 10 duta udara bersih
  6. Mendapatkan pengalaman magang berbayar selama 3 bulan dengan sistem Hybrid sebagai: a. Research Intern; b. Community Intern; c. Program Intern; d. Communication and Social Media Intern yang akan menambah keahlian kamu yang dapat digunakan di dunia kerja. Cocok untuk kamu yang ingin melanjutkan pekerjaan dibidang Konsultan dan Analis, Marketing and Communication, Research, dan Program. Pengalaman magang berbayar ini akan mendapatkan rekomendasi dari Ratna Kartadjoemena yang merupakan Cofounder Bicara Udara, dan juga Investor serta Direktur di Potato Head Family. 

Mengikuti Biru Voices tidak dikenakan biaya. Ada rangkaian seleksi yang harus dilakukan untuk menjadi bagian dari Biru Voices.

  • Peserta merupakan Mahasiswa Tahun kedua dan/atau Tahun Ketiga 
  • Peserta bersifat individu
  • IPK Minimal 3.00 (dengan melampirkan Transkrip Nilai dari Universitas)
  • Komitmen mengikuti program ambassador BIRU VOICES selama 1 tahun dari Bootcamp (Pembekalan Materi), Eksekusi Campaign pada saat “International Clean Air Day”, Paid Internship secara Hybrid selama 3 bulan, dan menjadi panitia Biru Voices 2024
  • Memiliki kemampuan komunikasi dan public speaking yang baik
  • Aktif di Sosial Media
  • Mengikuti seleksi tahap pertama berupa: Administrasi, dan Video
  • Mengikuti Seleksi tahap kedua kedua: Wawancara
  1. Membuat Video Singkat dan melakukan upload di Youtube dan memberi judul BIRU VOICES 2023 – NAMA – Universitas, dengan syarat sebagai berikut: 
  • Durasi Video 1 – 3 menit
  • Video dapat menggunakan Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris. Topik yang dapat dipilih adalah sebagai berikut: Apa pendapatmu tentang Polusi Udara, bagaimana polusi udara berdampak terhadap kesehatan, dan bagaimana langkah yang dilakukan untuk mengurangi polusi udara. 
  • Video bersifat Individual
  • Peserta mengunggah Video di Instagram Story atau Feed dan tag sosial media, dengan tag ke akun @bicaraudara dengan tagline #BIRUVOICES2023
  • Sumber referensi terkait Polusi Udara dapat diakses di https://bit.ly/referensipolusiudara atau membuka www.bicaraudara.id 
  1. Melakukan pengisian formulir dan pendaftaran ke Pendaftaran Biru Voices 2023 dan memasukan link Pendaftaran Biru Voices 2023
  1. Pembukaan Pendaftaran : 1 April 2023
  2. Roadshow: 1 Mei – 9 Juni 2023
  3. Penutupan pendaftaran: 16 Juni 2023
  4. Seleksi administrasi: 19-23 Juni 2023
  5. Seleksi interview: 26-30 Juni 2023 (28 Juni Idul adha)
  6. Pengumuman peserta terpilih: 5 Juli 2023
  1. Bootcamp / Pembekalan selama 5 hari dengan output: membuat strategi kampanye publik, yang projectnya akan dilaksanakan pada International Clean Air Day, dimana biayanya akan didapatkan dari Grant yang telah diberikan. 
  2. Melakukan Kampanye Publik dengan dana Grant yang diberikan. 
  3. Menjadi representatif Biru Voices untuk memberikan edukasi tentang udara bersih di forum, webinar, podcast.
  4. Melakukan magang berbayar, dimana kamu akan mendapatkan kesempatan bekerja dan mendapatkan network dari ekosistem Yayasan. 
  5. Mempersiapkan Biru Voices 2024 dan menjadi panitia.

Biru Voices terbuka untuk seluruh jurusan, dari Hukum, Sistem Informasi, Teknik, Pendidikan, Komunikasi, Kedokteran, dan lain-lain. Ilmu dan ekosistem kami dapat membantu mahasiswa untuk meningkatkan skills dan jaringan yang dapat digunakan di dunia kerja.